Rabu, 17 Juli 2013

kisah lain dari sebuah perpustakaan...

Cerita  santai yang terjadi ,dari  cerita-cerita yang serius…
Apaan sihhh…plak!!!
(karena kisahnya tentang perpustakaan jadi kali ini si cinta dan si rangga di ADA APA DENGAN CINTA  juga ikutan nimrung, dan kebetulan si rangga masih sepupuan dengan gue… sepupu jauh…jaaaauuuuhhhh bangeeetttt…
#jambak-jambakan kribo)...



Ok guys cekidot…
Setiap kali berbicara tentang perpustakaan yang ada dibenak saya adalah sebuah ruangan yang tenang, syadu, sepi, sunyi, dan yang pasti gak ada suara, gak jauh beda sama di kuburan(oh beda, kalo di kuburan sesunyi apapun pasti masih kedengaran suara-suara malam, terutama hewan malam kayak si jangkrik.. eehh jangkrik diem loe gua mau nulis)…pokoknya this is the silent place, dan yang pasti lu semua pada setuju dengan argument saya..bener kagak guys..bener ya?
Cakeppp…
Tapi pemirsa..ingat TAPI…apa jadinya jika perpustakaan yang lu temukan jauh dari apa yang saya gambarkan diatas, gimana kalo  perpustakaan kali ini tidak menunjukkan kesan misterius ala-ala rangga si Ada apa dengan cinta itu,,gimana kalo perpustakaannya rame,murah  meriah, ribut, heboh, cerah ceria, sumringah, bahagia lahir bathin, dan lain sebagainya, bagaimana pendapat kalian?yang jelas malas mengunjunginya, dan udah pasti gak ada lagi respect berlebihan dari kesunyian dan kesakralan sebuah gedung yang kita sebut PERPUSTAKAAN…pokoknya setiap kali berhubungan dengan perpustakaan ini,   saya lebih memilih untuk lari ke hutan kemudian belok ke pantai(kali ini puisinya sicinta), dan ngomong-ngomong tentang perpustakaan ini, dengan laknat dan ‘bangga’saya mengakui bahwa ini adalah perpustakaan kampus ane..
#kemudian terdengar tepuk tangan yang meriah…


Sebenarnya tidak ada yang salah dengan perpustakaannya, dengan gedungnya,dengan temboknya, dengan buku-bukunya, dengan raknya,dengan meja bangkunya, dan yang pasti dengan pengunjungnya yang seganteng saya
#kipasganteng…
 Yang salah itu adalah sistem manajemen dan kepengurusan dari perpustakaan ini, bukan ingin menyalahkan orang laen, tapi lu bayangin saja, setiap kali lu baru menginjakkan kaki di perpustakaan, maka yang pertama kali lu dengar adalah suara musik yang membahana disetiap penjuru ruangan, sekilas saya langsung mikir ini lagi di warung remang-remang atau di warung kopi??? saya gak tau, apakah saya yang katro atau memang model perpustakaan jaman sekarang seperti ini, tapi yang jelas ini sangat mengganggu..tepatnya mengganggu SAYA. Dan sejujurnya saya meyukainya,  munafik kalo saya bilang saya gak suka  musik, tapi perkaranya kenapa harus di perpustakaan,, kenapa???
Dulu nasib perpustakaan ini tidak setragis ini, tapi setelah berganti dengan pengawas yang baru, maka berganti juga suasana perpustakaannya…satu hal yang membuat saya bisa memakluminya adalah mungkin karena pengawas yang baru jauh lebih muda dari yang dulu, jadi darah mudanya itu masih bergelora, sebergelora music di ruangan perpustakaan…
#woles….



Sebisa mungkin saya selalu menghindari untuk berhubungan dengan perpustakaan kampus, tapi Karena akhir-akhir ini banyak tugas dan laporan yang harus diselesaikan dan  parahnya sebagian besar referensi bersumber dari perpustakaan, mau gak mau, apa boleh buat, trima gak trima, dengan kepala tertunduk saya harus menyambanginya dan siap menerima senyuman  penuh kemenangan sang pengawas….damn
Hari pertama dan kedua saya berusaha untuk menerima dan menyesuaikan suasana hati dengan kenyataan ini, mencoba bertoleransi dengan suasana party ala perpustakaan…setiap kali saya berusaha untuk berkosentrasi memahami setiap kalimat dari buku-buku para professor itu, semakin melonjak pula volume musiknya, apalagi kalo ada lagu yang disukai sama si pengawas, tanpa merasa bersalah dan berdosa dia membesarkan volumenya, seolah-olah seperti tidak terjadi apa- apa… kurang ajar gak tuh???
Untung saya orangnya wolesan, baik hati, tidak sombong, pinter, dan rajin menabung, kalo kagak, udah saya obrak-abrik hidupnya,


Kadang saya kepikiran ingin praktekin gayanya si rangga di perpustakaan, waktu marahin orang yang lagi ribut’’(sambil lemparin pensil) He,,, berisik tau gak…
dia langsung membalas ‘’sok jenius, rese banget loe…
dan adegan selanjutnya adalah perang mulut ala abege-abege labil, sambil teriak  salah gue, salah temen-temen gue???trus nangis bareng, nyesel bareng,maap-maapan,peluk-pelukan, berjanji untuk kagak ulangin lagi, dan setelah pulang sekolah gak pake tuker seragam, sambil tidur-tiduran di ranjang, ambil diary, dan..
dear diary,,,,
Mampusss gak loe???
Hahahahaha….
Ok back to the topic..
Malam mas, saya datang lagi...
Ooohhhh mari masuk mas.(ceritanya ini sudah kunjungan yang kesekian kali dan gak ada niat untuk mengenal lebih jauh tentang si pengawas, bahkan untuk tau namanya pun gue ogah.)
Masih dengan music yang bombastis, fantastis, spectakuler, dasyat, muktahir,, dan saya mulai terbiasa dengan itu, dan saat saya sedang sibuk diantara rak-rak buku, tiba-tiba dari arah pintu muncul dua sosok makluk.. manusia tepatnya.. dan kalian tau siapakah mereka? Mereka adalah orang-orang yang memiliki kekuasaan dan para pengawas kampus, sederhananya mereka adalah pejabat- pejabat kampus pemirsa….
Seketika si penjaga perpustakaan dengan musiknya sekaligus sedang asik dengan laptopnya kepanikan, terlihat jelas saat dia mulai gelagapan mau matikan yang mana dulu laptop apa radio..
kena gak loe, kemudian bergegas berdiri dan nyamperin kedu atokoh tersebut…

Asikk nie ada hiburan gratis, selanjutnya sambil curi-curi pandang dan denger, saya menyaksikan apa yang terjadi dengan si penjaga.
Satu persatu pertanyaan diajukan, dan kebanyakan jawaban yang dia berikan adalah GAK TAU…
Buku-buku ko berserakan kayak gini, susunannya bukan seperti ini,ini tidak sesuai abjad, ko yang fakultas teknik digabung sama manajemen,. Yang Koran-koran dan majalah jangan dikasih berdiri tapi tumpuk, sekarang kalo saya Tanya tentang buku ini buku itu pasti kamu gak tau??
Dan kalian tau jawabannya adalah IYA PAK SAYA GAK TAU..
Tulus sekali..
Hahahaha…
Dan keringat dingin itu mulai menjalar dikening dan mukanya..sesaat terlihat miris  melihat kondisi seperti itu…
Adegan selanjutnya(kebanyakan drama ni pemirsa) adalah si librarian yang sekilas saya mendengar dia dipanggil gat, gat siapa gitu(yang jelas bukan gateli..hahahaha) mulai di ceramahi dan diajarkan bagaimana menjadi seorang librarian yang sebenarnya, otomatis diselingi marah-marah manja..
Diujung  percakapan penuh emosional  yang berhasil menguras keringat dan air mata , si librarian yang lugu sekaligus sok-sok an itu, ditinggalkan sebuah sketsa kasar tentang posisi dan letak dari susunan  perpustakaan yang baik, dan itu adalah pekerjaan rumah buat dia,
Setelah mereka pergi, kini giliran saya memainkan peran…

Saya; yang tadi siapa mas?(pura-pura gak tau)..
Librarian; ooh itu tadi pengurus kampus.(sambil lap-lap keringat)…
Saya ; ooohhh,, emang mau ngapain mereka?
Librarian; cuman ngecek kondisi perpustkaan sama buku-buku…
Saya; berarti kayak sidak ya???
Librarian; ya gitu deh mas..
Selanjutnya dia mulai sibuk dengan sketsa yang tadi diberikan dan sesekali matanya memandang kearah rak buku, buku-buku dan kembali ke sketsa.. kali ini dia tampak serius,stress dan syok.. #TRIPLE  S..


Setelah kejadian itu, untuk sesaat perpustakaan kembali menemukan rohnya.. semuanya menjadi sepi, bahkan setelah saya pamitan pergi, tidak  lagi terdengar suara  broery marantika ,ariel noah, nidji, ungu,  pelan-pelan saja miliknya kotak.westlife, the cranberries, one direction, katty perry, Dan yang pasti tidak terdengar lagi alamat palsunya ayu ting-ting…
Mudah-mudah ini menjadi sebuah pelajaran yang berarti buat kita semua,
Belajar untuk menempatkan diri dan tau kondisi serta situasi dimana kita berada…

The end

Rookie arnold’s pamit...









Selasa, 02 Juli 2013

aaaarrrrgggghhh........................


menyentuhmu dengan lidahku dan belajarlah untuk terbiasa dengan itu.. gigitlah jika kamu sudah merasa sakit dan potonglah jika kamu bosan mendengarnya...


*-*
melangkah dengan kaki kirinya dan biarkan kaki kanannya menunggu untuk  dijemput....ironis..
tapi apakah dia mampu berjalan...




kupinjam hatimu untuk belajar bersabar.....terima kasih untuk hatimu..aku berjanji jika sudah selesai akan  kukembalikan...

*-*


dia tawarkan segenggam cinta, kemudian dia pergi meninggalkan...yakinlah bahwa suatu saat nanti, aku akan membunuhmu dengan cintaku...




kapan kamu pulang?
biar aku siapkan orang untuk merampokmu, mengambil nyawamu untukku.
karena aku sedang sekarat...


*-*
tolong ajarkan saya menjadi seorang pengecut, bajingan, keparat, licik, pembohong, karena saya hanya ingin menjadi manusia biasa...



menangislah jika kamu ingin menangis, tanyakan kepada tuhanmu kenapa harus kamu yang  menanggung beban seberat ini... dan jangan lupa tanyakan juga, kenapa harus kamu???



*-*
persetan hari ini , aku tak ingin bangun lagi, jika didepan mataku hanya ada kamu dan kamu..
pergi dari hidupku belatung tua!!!



kita selalu melangkah bersama...tapi kenapa kamu selalu selangkah didepan saya???



*-*
ingin pulang ke rumah, berharap segera bertemu dengan bunda, melihat wajahnya dan menampar pipinya..sadarkan dia betapa  saya sangat merindukannya...





mereka menangis histeris didepanku, berpikir bahwa  aku akan pergi, padahal aku hanya ingin buang angin..



*-*
belajar bersahabat dengan kondisi ini...sepi, sendiri, hanya berteman dengan kegelapan malam, kicauan burung malam, dan perasaan hati yang mencekam...
jangan tanyakan mengapa, karena beginilah keadaannya...




malam telah menjadi gelap, karena itulah takdirnya malam.tapi kondisi ini mengharapkan agar sang  malam, janganlah begitu cepat menyapa...


*-*
pergilah dari saya jika kamu merasa saya orang yang membosankan...jangan terus berusaha mendekati saya, karena semakin kamu menunjukkan kemunafikkanmu...
dan jangan berusaha merubah saya, karena saya telah berubah...


saya berharap dia mengingat saya...
orang yang pernah membuat dia marah,  marah karena saya selalu kalah darinya...
maafkan saya sobat,saya tidak bisa berbuat lebih...



*-*

saya mendengar dia berkata; berdoalah dan berjagalah...karena 10 menit kedepan kita tidak tahu apa yang terjadi dengan kita...





saya bangga dengan sifatmu yang pemberani, tetapi diakhir-akhir perjuangan, kamu berbalik menjadi seorang pengecut...
menyedihkan...

*-*

malam ini saya berdoa pada tuhan, 
ampunilah semua dosa dan kesalahan-kesalahan saya dihari ini.
karena besok pagi, saya akan memulainya dengan dosa dan kesalahan-kesalahan yang baru...








terjatuh lagi..
dan lagi-lagi dilubang yang sama.tak bisa terelakkan dan tak bisa dihindari, sadar dan tahu letak lubangnya, tetapi kaki menuntunnya untuk terjebak lagi...
bodoh...


*-*

bagaimana menghindarinya?
ini sudah separuh jalan, apakah harus kembali? itu tidak mungkin, 
tetap terus melangkah, maka kehancuran yang akan menjemputmu...



ternyata pengorbanan selama ini tidak ada gunanya, dia melihatnya dari aspek yang berbeda, tidak masalah, paling tidak apa yang telah dilakukan adalah kapasitas sebagai manusia sosial.

*-*


entah kebohongan apalagi yang harus dilakukan untuk menutupi kejujuran ini...



ketika keadaan telah mendesak, keputusan akhir adalah melawan...


*-*
tutup mata untuk hari ini, lupakan sejenak semua yang sudah dilalui, dan esok hari, jika matahari masih berminat untuk menjalankan tugasnya, maka saatnya menghadapi kesalahan -kesalahan yang baru...



mereka bisa sukses..
bagaimana dengan saya???apakah saya bisa melampauinya?
serakah positif!!!


*-*
bertahan dengan hal yang tidak masuk akal, kenapa keadaan ini bisa terjadi?
karena emosional dan perasaan telah berhasil mengalahkan logika dan akal sehat...




saya membantu kalian merasa sempurna,setelah kalian berhasil mendapatkannya,
saya tinggalkan, dan kembali melanjutkan hidup...

*-*
trima kasih tuhan telah mengajarkan saya tentang kondisi, posisi, tujuan, arah dan segala sesuatu tentang hidup saya.
sekarang bantu saya untuk menjadi guru, agar saya bisa menggurui diri saya memahami segalanya...



apa sih yang kita cari dalam hidup???
kebahagiaan...
tapi jika tidak pernah berhasil menemukannya, maka berhentilah untuk bernafas, berhentilah untuk hidup, karena percuma, semuanya akan sia-sia..
pecundang!!!

SO...ANGKAT GELASMU,JIKA KAMU MERASA BERSALAH UNTUK SEMUA CARA YANG TEPAT...


 THE END

Rookie Arnold's pamit...